Pola makan seseorang dapat dipengaruhi beberapa faktor, hal ini juga yang menyebabkan suatu daerah dan kebudayaan memiliki makanan tradisional dan pola makan yang berbeda dengan yang lain.
1. Agama
Faktor agama dapat mempengaruhi kebiasaan makanan seseorang dengan adanya pantangan. Misalnya masyarakat pemeluk agama Islam yang diharamkan untuk makan daging babi ataupun masyarakat pemeluk agama Budha yang tidak mengonsumsi daging hewan.
2. Ekonomi
Faktor ekonomi mempengaruhi kebiasaan makan seseorang dengan membatasi kemampuan daya belinya. Masyarakat berpenghasilan rendah akan mengalami keterbatasan akses makanan.
3. Suku atau Bangsa
Pola makan seseorang dipengaruhi oleh kebudayaan di sekitarnya. Seseorang yang tumbuh di lingkungan dengan kebiasaan makan tertentu akan menjadi terbiasa dengan pola makan tersebut.
4. Lingkungan dan Keluarga
Tidak terlalu berbeda dengan faktor lingkungan dan keluarga, orang-orang terdekat akan mampu mempengaruhi pola makan seseorang, terutama saat masih kecil.
5. Geografis
Faktor geografis dapat secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi kebiasaan makan. Kebiasaan makan dapat dipengaruhi dengan ketersediaan makanan jadi yang ada di daerah yang dihuni oleh suatu suku dengan kebudayaan tertentu, sedangkan kebudayaan makanan suku tersebut pun dipengaruhi dengan ketersediaan bahan pangan pada daerahnya.
6. Kebutuhan Khusus
Beberapa orang mengalami keterbatasan makan akibat suatu kondisi, misalnya pada penderita penyakit diabetes yang mengadopsi diet rendah gula.
7. Pendidikan
Orang yang memiliki pengetahuan lebih terutama akan bahaya suatu jenis makanan akan cenderung menghindari konsumsi makanan tersebut.
8. Usia
Pola makan untuk bayi, orang dewasa, dan lansia berbeda-beda mengikuti kemampuan makan dan kondisi medis.
9. Teknologi
Teknologi yang semakin maju meningkatkan kualitas makanan yang diproduksi, sehingga ekspektasi dan standar yang diterima oleh masyarakat yang sudah mengalami kemajuan teknologi ini pun meningkat.
10. Kesejahteraan
Sama seperti faktor ekonomi, penduduk yang sejahtera akan memiliki kecukupan pangan yang lebih baik.
No comments:
Post a Comment